This site uses cookies from Google to deliver its services, to personalize ads and to analyze traffic. Information about your use of this site is shared with Google. By using this site, you agree to its use of cookies. Learn More

PERBEDAAN LAPTOP GARANSI RESMI, GARANSI DISTRIBUTOR DAN BLACK MARKET (BM)

Perbedaan Laptop Garansi Resmi, Garansi Distributor dan Black Market (BM)
Sebelum membeli laptop baru (new) maupun barang elektronik lainya, selain merek, masalah garansi juga menjadi bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan. Secara umum untuk barang elektronik baru (dalam tulisan ini membahas laptop, tapi kurang lebih sama dgn barang elektronik lainya) ada 3 jenis yaitu GARANSI RESMI, GARANSI DISTRIBUTOR dan BLACK MARKET (BM). Perbedaan dari ketiganya adalah sebagai berikut :

A. Garansi Resmi
Garansi Resmi adalah laptop yg memang diimpor langsung oleh perusahaan resmi yg ditunjuk oleh Produsen laptop dan mempunyai service centre tersendiri. Service juga berlaku penuh selama kurun waktu yg diberikan, misalnya 1 tahun. Masing-masing merk juga mempunyai distributor tersendiri, yg bisa saya sebutkan antara lain sebagai berikut :


ACER : DRAGON, PAZIA, INOVASI
ASUS : DATASCRIPT, ASTRINDO, METRODATA
HP : ECS, METRODATA, TIXPRO
LENOVO : ECS, METRODATA, VISILAND
TOSHIBA : ANEKA TECHKING INFOKOM, TIXPRO
SONY : MASTERDATA

B. Garansi Distributor
Garansi distributor adalah laptop yg diimport oleh perusahaan tersendiri tanpa ditunjuk oleh perusahaan produsen. Misalnya saja Anda punya modal besar dan bisa bikin PT sendiri untuk import laptop. Perusahaan ini mempunyai izin dari pemerintah dan juga membayar bea pajak masuk untuk laptop. Untuk garansi, perusahaan ini juga mendirikan sendiri service centre nya dan produk tetap dijamin. Jadi GARANSI DISTRIBUTOR itu BUKAN GARANSI RESMI dan juga BUKAN BLACK MARKET (BM). Artinya perusahaan laptop ini berdiri sendiri. Laptop jenis ini biasa disebut juga dgn PI (Paralel Import).

Yang perlu diperhatikan adalah laptop garansi distributor tidak bisa mendapatkan garansi resmi dari service centre perusahaan garansi resmi. Jadi misalnya laptop ACER garansi distributor tidak bisa dibawa ke service center ACER Indonesia ataupun juga service centre dari DRAGON, PAZIA, INOVASI. Sedangkan kalau garansi resmi bisa dibawa ke mana saja. Bahkan biar kita beli Acer dari DRAGON bisa bawa ke service centre PAZIA.

Jika laptop bermasalah hanya bisa dibawa ke service centre distributor itu sendiri, misalnya ACER dari AEDUPAC hanya bisa diservice di service centre AEDUPAC, tidak bisa ke DRAGON / ACER Indonesia. Tapi tetap dapat jaminan garansi yg sama. Dan yg perlu diketahui adalah kualitas barang garansi distributor adalah sama dgn garansi resmi, bukan dari hasil rakitan / refurbish / yg sudah diganti-ganti speksifikasinya.Jadi membeli barang garansi distributor kualitas barang dijamin aman dan harganya pun tidak terlalu jauh dgn garansi resmi, karena masih bayar pajak masuk.

Yang termasuk Garansi Distributor sekarang ini dan mempunyai jaminan adalah : AEDUPAC, DSSC dan SSSC.

C. Black Market (BM)

Bedakan dgn Black Market yg diragukan, barang BLACK MARKET adalah 100% tidak resmi, masuknya tidak bayar cukai, dan bisa juga dari hasil curian / misal kita beli sendiri di luar waktu jalan-jalan ke luar negeri lalu menjualnya kembali di sini. Laptop jenis ini tidak mendapatkan garansi apapun dari service centre, baik resmi / distributor. Jika ada kerusakan pada laptop maka yg menservice adalah toko itu sendiri, / biasa yg disebut juga dgn garansi toko (ada juga toko yg tidak memberikan garansi) . Produk jenis ini diragukan kualitasnya, karena seperti yg sudah dibilang, bisa saja barang ini hasil rakitan sendiri dan sudah diganti-ganti dan tidak sesuai lagi dgn spesifikasi asli laptop dgn tipe itu. Harganya juga bisa jauh lebih murah dari garansi resmi dan garansi distributor. Bahkan bisa jadi barangnya bukan baru (barang refurbished)

Cara membedakan garansi : Perhatikan kartu garansinya. Laptop garansi resmi biasanya ada kartu garansi dari produsen bersangkutan, misalnya Acer ada kartu garansi Acer; HP ada kartu garansi HP; ASUS ada kartu garansi ASUS, biasanya untuk distributor Datascript, dia menambahkan 1 kartu garansi lagi.

Sedangkan garansi distributor, kartu garansi yg dikeluarkan adalah sama untuk semua merk laptop. Tidak ada kartu garansi merk tertentu. AEDUPAC, kartu garansinya berupa sebuah kartu bewarna hijau. Sedangkan untuk garansi DSCC, biasa diberi sebuah buku garansi DSCC. Dan untuk garansi SSSC juga berupa sebuah kartu garansi dari SSSC. Tetapi dilaptopnya ada stiker hologram bulat bertuliskan SSSC.
Kesimpulan Keputusan membeli barang yg bagaimana, sepenuhnya ada di tangan anda. Barang yg lebih murah punya resiko yg lebih besar.Perbedaan Laptop Garansi Resmi, Garansi Distributor dan Black Market (BM) Berikut perbedaan antara blackberry garansi resmi, garansi distributor dan Black Market BM : Masalah service center: Perbedaan Laptop Garansi Resmi, RESMI, GARANSI DISTRIBUTOR dan BLACK MARKET dan juga BUKAN BLACK MARKET BM. Artinya perusahaan laptop ini Laptop dan Gadget Terbaru Ciri dan Perbedaan Garansi Blackberry Resmi, Distributor, BM untuk perbedaan handphone black market dan garansi resmi perbedaan

source : http://apaperbedaan.blogspot.com, http://tribunnews.com, http://kompas.com

0 Response to "PERBEDAAN LAPTOP GARANSI RESMI, GARANSI DISTRIBUTOR DAN BLACK MARKET (BM)"

Posting Komentar

Contact

Nama

Email *

Pesan *