gbne.blogspot.com - KEUTAMAAN MEMBELANJAKAN HARTA UNTUK KELUARGA
Rosulullah s.a.w bersabda:
ÙØ§Ù رسÙ٠اÙÙ٠صÙ٠اÙÙ٠عÙÙÙ ÙØ³ÙÙ
اÙّ Ù
Ù Ø§ÙØ°ÙÙØ¨ ذÙÙØ¨Ø§ ÙØ§ÙÙÙØ±Ùا ØµÙØ§Ø© ÙÙØ§ØµÙÙ
ÙÙØ§Ø¬Ùاد Ø§ÙØ§Ø§Ùسع٠عÙÙ Ø§ÙØ¹ÙاÙ
![]() |
| Nafkah Keluarga |
Siapa orang yg memiliki 3 anak perempuan kemudian memberinya nfkah dan berbuat baik kepadanya sampai Allah SWT mencukupi mereka (saat dewasa) dan tak lagi membutuhkannya maka niscaya dia masuk surga kecuali dia melakukan perbuatan yg tak ada ampunannya.
Nabi SAW besabda :
Rasulullah Saw. bersabda:"Dinar (harta) yg paling utama (yang dinafkahkan oleh seseorang) adalah, dinar yg dinafkahkan untk kepentingan keluarganya, dan jg dinar yg dinafkahkan untk hewan ternak dan sahabatsahabatnya, hanya karena untk taat kepada Allah Swt."
Imam Abu Qilabah ra. berkata: "Dahulukanlah nafkah untk keluarga yg menjadi tanggunganmu, sebab orang yg besar pahalanya ialah orang yg memberi nafkah keluarganya yg masih kecilkecil dan memeliharanya dgn baik. Atau dgn sebab nafkah itu, Allah Swt. memberikan manfaat kepada mereka dan mencukupkannya. "Rasulullah Saw. bersabda: "Apabila salah seorang diantara kalian semalam suntuk dlm keadaan susah dan prihatin karena memikirkan keluarganya (sebab rizki yg sangat sempit), maka yg demikian itu bagi Allah Swt. lebih utama dari pd seribu kali sabetan pedang dimedan perang demi menegakkan agama Allah Azza wa Jalla
Rosulullah s.a.w bersabda
ÙØ§Ù رسÙ٠اÙÙ٠صÙ٠اÙÙ٠عÙÙÙ ÙØ³Ù٠اذا اÙÙÙ Ø§ÙØ±Ø¬Ù عÙ٠اÙÙÙ ÙÙÙØ© ÙÙÙ ÙØØªØ³Ø¨ÙØ§ ÙØ§Ùت ØµØ¯ÙØ© ketika seorang laki-laki menafkahi keluarganya yg sudah tercukupi maka termasuk shodakoh.
Rosulullah s.a.w bersabda
ÙØ§Ù رسÙ٠اÙÙ٠صÙ٠اÙÙ٠عÙÙÙ ÙØ³Ù٠اÙÙØ¯Ø§ÙعÙÙØ§ Ø§ÙØ¶Ù ٠٠اÙÙØ¯Ø§ÙسÙÙØ¦ ÙØ§Ø¨Ø¯Ø§Ø¡Ø¨Ù ٠تعÙ٠اُÙ Ù، ÙØ§Ø¨Ø§Ù،ÙØ§ُختÙ، ÙØ§Ø®Ø§Ù، ÙØ§َØ¯ÙØ§Ù، ÙØ§َØ¯ÙØ§Ù Tangan di atas lebih mulia daripada tangan di bawah,dan mulailah dari orang yg telah merawatmu: ibumu,ayahmu,saudara perempuanmu, saudara laki-laki mu,kerabat dekatmu,dan kerabatmu
RasulullahSaw. bersabda: "Sesungguhnya yg dinafkahkan oleh seseorang uuntuk dirinya sendiri, istrinya, anak anak, familifamili, dan kerabatkerabatnya, maka nafkah itu menjadi sedekah baginya. Dan biaya yg dikeluarkan oleh seseorang untk mempertahankan harga dirinya, maka akan ditulis baginya sebagai sedekah. Begitu pula nafkah yg diberikan oleh seorang mukmin, maka sesungguhnya Allah Swt. akan menggantinya. Dan Allah Swt. yg menanggung semua bentuk nafkah, kecuali barangbarang yg digunakan untk bangunan / kemaksiatan.
Rosulullah s.a.w bersabdaÙØ§Ù رسÙ٠اÙÙ٠صÙ٠اÙÙ٠عÙÙÙ ÙØ³Ù٠٠ا٠٠ÙÙÙ ÙØµØ¨Ø Ø§ÙØ¹Ø¨Ø§Ø¯ ÙÙ٠اِÙØ§ ÙÙ ÙÙØ§Ù ÙÙØ²Ùا٠ÙÙÙÙ٠اَØØ¯Ù٠ا; اÙÙÙ٠أعطِ Ù ÙÙÙØ§ Ø®ÙÙØ§،ÙÙÙÙ٠اÙÙØ£Ø®Ø±;اÙÙÙ٠أعط Ù Ù Ø³ÙØ§ً تÙÙØ§ Tidaklah suatu hamba yg apabila datang waktu pagi kecuali datang dua malaikat ALLAH
salah satu malaikat berdo'a: Ya ALLAH berikanlah pengganti bagi hambamu yg menyedekahkan hartanya. malaikat yg satunya lagi berdo'a: Ya ALLAH,berikanlah kerusakan bagi hamba yg pelit/menahan hartanya di pagi hari
Nabi Saw. bersabda: "Barang siapa memberikan nafkah kepada dua / tiga anak wanitanya, / memberinafkah kepada dua / tiga orang saudara wanitanya, maka antara (atau dia sudah mati meninggalkan mereka) saya dgn dia didalam surga seperti ini, (beliau memberi isyarat dgn jarijari beliau, yaitu telunjuk dan jari tengah) dan dia memperoleh pahala sebagaimana pahala orang yg berjuang demi menegakkan agama Allah dlm keadaan puasa dan selalu beribadah. Seorang wanita bertanya, 'Apabila anak wanita itu hanya satu, apakah sama, ya Rasulallah?' Beliau menjawab, 'Ya, meskipun hanya satu orang anak wanita'."
Rosulullah s.a.w bersabdaÙØ§Ù رسÙ٠اÙÙ٠صÙ٠اÙÙ٠عÙÙÙ ÙØ³Ù٠ا٠اÙ٠عÙÙØ© تأت٠٠٠اÙÙ٠عÙÙ ÙØ¯Ø±Ø§ÙÙ ÙØ¡ÙØ©،ÙØ¥Ù Ø§ÙØµØ¨Ø± ÙØ£ØªØ¦ ٠٠اÙÙ٠عÙÙ ÙØ¯Ø±Ø§ÙØ¨ÙØ§Ø¡ِ،ÙØ£Ùّ٠٠ا ÙÙØ¶Ø¹ ÙØ¦ Ù ÙØ²Ø§Ù Ø§ÙØ¹Ø¨Ø¯ ÙÙ٠اÙÙÙØ§Ù Ø© ÙÙÙØªÙ عÙ٠أÙÙÙ Sesungguhnya pertolongan datang dari Allah atas perkiraan biaya( yg di keluarkan)
dan sesungguhnya sabar datang dari Allah atas perkiraan cobaan, dan pertama kali yg di letakkan di timbangan seorang hamba nanti di hari kiamat ialah nafaqoh atas keluarga nya.
Rasulullah Saw. bersabda: "Jika seorang hamba telah banyak berbuat dosa, maka Allah akan mencobanya dgn kesulitan dlm memberi nafkah keluarganya, agar Allah memberi ampunan atas dosadosanya itu."
Rosulullah s.a.w bersabdaÙØ§Ù رسÙ٠اÙÙ٠صÙْئ٠اÙÙ٠عÙÙÙ ÙØ³Ù٠إ٠اÙÙÙ ÙØØ¨ Ø§ÙØ¹Ø¨Ø¯ اÙ٠تعÙÙ Ø£Ø¨Ø§ÙØ¹Ùا٠Sesungguhnya Allah mencintai seorang hamba yg menjaga agamanya sekaligus menjadi seorang ayah dlm keluarga
Rosulullah s.a.w bersabda
ÙØ§Ù رسÙ٠اÙÙ٠صÙْئ٠اÙÙ٠عÙÙÙ ÙØ³Ù٠٠٠بات Ù ØªØ¹ÙØ¨Ø§ ÙØ¦ Ø·ÙØ¨ ٠عاش Ø£ÙÙØ§Ø¯Ù بات ٠غÙÙØ±Ø§ÙÙ Barang siapa yg bermalam-malaman dlm mencari nafkah untk anak-anaknya maka ia akan di ampuni oleh Allah selama waktu itu.
Rosulullah s.a.w bersabda
ÙØ§Ù رسÙ٠اÙÙ٠صÙْئ٠اÙÙ٠عÙÙÙ ÙØ³ÙÙ Ù َÙ Ø·ÙØ¨ Ø§ÙØ¯ÙÙØ§ ØÙØ§ÙØ£ ÙØ§Ø³ØªِØ¹ÙØ§Ùا عÙِ اÙÙ Ø³Ø¦ÙØ© ÙØ³Ø¹Ùا عÙÙ Ø¹ÙØ§ÙÙ،ÙØªØ¹Ø·Ùا عÙ٠جار٠جاء ÙÙ٠اÙÙÙØ§Ù Ø© ÙÙØ¬ÙÙ ÙØ§ÙÙ٠ر ÙÙÙØ© Ø§ÙØ¨Ø¯Ø±،ÙÙ Ù Ø·ÙØ¨Ùا ØÙØ§ÙØ§ً ØªÙØ§Ø«Ø±Ø§ Ù ÙØ§Ø®Ø±Ø§ Ù Ø±Ø§Ø¦ÙØ§ ÙÙ٠اÙÙÙ ÙÙ٠اÙÙÙØ§Ù Ø© ÙÙ٠عÙÙ٠غضبا٠Barangsiapa yg mencari dunia yg halal dan menjaga diri dari meminta-minta(mengemis)
dan berusaha(bekerja) untk menghidupi keluarganya,dan berbuat baik dgn tetangga
maka ia akan datang di hadapan Allah nanti di hari kiamat dgn wajah yg bersinar bagaikan rembulan di malam purnama. dan barangsiapa yg mencari dunia yg halal untk memperbanyak harta dan kesombongan serta di pamer-pamerkan,maka kelak di hari kiamat ia akan di benci di hadapan Allah
Rosulullah s.a.w bersabda
ÙØ§Ù رسÙ٠اÙÙ٠صÙْئ٠اÙÙ٠عÙÙÙ ÙØ³Ù٠إ٠ÙÙ Ø§ÙØ¬ÙØ© ÙØºØ±Ùا ÙØ±Ù Ø¸Ø§ÙØ±Ùا ٠٠باطÙÙØ§ ÙØ¨Ø§Ø·ÙÙØ§ Ù Ù Ø¸Ø§ÙØ±Ùا،ÙÙÙ;ÙÙ َÙ Ø³ÙØ§ÙÙØ§ ÙØ§ رسÙ٠اÙÙÙ؟ÙØ§Ù;Ø§ÙØ°ÙÙ ÙØ·Ø¹Ù ÙÙ Ø§ÙØ·Ø¹Ø§Ù ،ÙÙØ·ÙبÙ٠اÙÙÙØ§Ù ،ÙÙØ¯ÙÙ ÙÙ Ø§ÙØµÙا٠،ÙÙÙØ´ÙÙ Ø§ÙØ³Ùا٠،ÙÙØµÙÙ٠باÙÙÙÙ ÙØ§ÙÙØ§Ø³ ÙÙØ§Ù ،ÙØ§ÙÙØ§ ÙØ§Ø±Ø³Ù٠اÙÙÙ ÙÙ Ù ÙØ·Ù٠ذÙÙ؟ÙØ§Ù;Ù Ù ÙØ§Ù;سُبْØَاÙَ اÙÙّÙُ ÙَاÙْØَÙ ْدٌ ÙِÙّÙِ ÙَÙØ§َØ¥ÙَÙَ Ø¥ÙØ§ّاÙÙّÙُ ÙَاÙÙّÙُ Ø£Ùْبَرْ.ÙÙØ¯ أطاب اÙÙÙØ§Ù ،ÙÙ َ٠أطع٠أÙÙÙ ÙÙØ¯ Ø£Ø·Ø¹Ù Ø§ÙØ·Ø¹Ø§Ù ،Ù٠٠صا٠ر٠ضا٠ÙÙØ¯ Ø§Ø¯Ø§Ù Ø§ÙØµÙا٠،ÙÙ Ù ÙÙÙ Ø£Ø®Ø§Ù ÙØ³Ù٠عÙÙÙ ÙÙØ¯ Ø£ÙØ´Ù Ø§ÙØ³Ùا٠،Ù٠٠صÙّÙ Ø§ÙØ¹Ø´Ø§Ø¡Ø§Ùآخرة ÙØ§ÙÙØ¬Ø±ÙÙØ¯ صÙّ٠باÙّÙÙ ÙØ§ÙÙØ§Ø³ ÙÙØ§Ù .
Sesungguhnya di surga ada beberapa kamar yg mana bagian luar kamar tersebut tampak dari dalam,begitu jg sebaliknya,para sahabat kemudian bertanya: dan siapa ya Rosulullah orang2 yg dpt menempatinya? Rosul menjawab:orang-orang yg selalu memberi makan,dan berkata yg indah-indah/baik,dan melanggengkan puasa, dan selalu meramaikan salam,melaksanakan sholat di malam hari,ketika manusia terlelap. para sahabat bertanya: Ya Rosulullah,siapa yg kuasa melakukan itu? Rosul menjawab: Barangsiapa yg mengucapkan kalimat (سُبْØَاÙَ اÙÙّÙُ ÙَاÙْØَÙ
ْدٌ ÙِÙّÙِ ÙَÙØ§َØ¥ÙَÙَ Ø¥ÙØ§ّاÙÙّÙُ ÙَاÙÙّÙُ Ø£Ùْبَرْ) maka ia telah membaguskan kalamnya, dan barang siapa yg memberi nafkah kepada keluarganya,maka ia termasuk golongan orang yg selalu memberi makan,dan barangsiapa yg berpuasa di bulan ramadhan,niscaya ia termasuk orang yg melanggengkan puasa,dan barangsiapa yg berjumpa dgn saudaranya lalu ia mengucapkan salam, maka ia termasuk orang yg meramaikan salam,dan barang siapa yg melakukan sholat isyak dan sholat subuh,maka benar-benar ia sholat di waktu malam ,disaat manusia sedang tidur
source : http://wikipedia.org, http://kompas.com

0 Response to "Keutamaan Menafkahi Keluarga (Pahala Menafkahi)"
Posting Komentar