
Allah Swt. Berfirman dalam surat al-Fath, 29, sebagai berikut:
Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. kamu lihat mereka ruku' dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud.Apa yang dimaksud dengan “Bekas Sujud” tersebut?, Imam al-Mawardi menyebutkan 6 Penafsiran Ulama mengenai Bekasan sujud dalam Tafsirnya, an-Nukt wa al-‘Uyun:
- Bekas Sujud adalah bekas tanah dan Air wudhu’ di wajah orang shalat. Ini adalah pendapat Sa’id bin Khaibar.
- Bekas Sujud adalah Shalat yang nampak pada wajah pelakunya. Ini pendapat Ibnu Abbas.
- Bekas Sujud adalah as-Samt (bagus kelakuan dan haluannya). Penafsiran ini disampaikan oleh al-Hasan
- Bekas Sujud adalah Khusyu’ menurut Mujahid
- Bekas Sujud adalah wajah yang agak pucat karena tidak cukup tidur di malam hari.
- Bekas Sujud adalah cahaya yang nampak pada wajah orang shalat di hari Qiyamat. Ini adalah pendapat Athiyah al-Aufi.
Demikianlah 6 Penafsiran mengenai bekas sujud bagi orang shalat yang kami pahami dari tafsir Imam al-Mawardi. Semoga bermanfaat dan mohon maaf atas segala kesilapan.
(Sumber: An-Nukt wa al-'Uyun, IV/148, al-Maktabah asy-Syamilah)
source : http://peutrang.blogspot.com, http://detik.com, http://viva.co.id
0 Response to "6 Penafsiran Mengenai “Bekas Sujud”"
Posting Komentar