This site uses cookies from Google to deliver its services, to personalize ads and to analyze traffic. Information about your use of this site is shared with Google. By using this site, you agree to its use of cookies. Learn More

Makna Konferensi Riset tentang Muhammadiyah (1)

Makna Konferensi Riset tentang Muhammadiyah (1)Republika, Selasa, 27 November 2012, 07:55 WIB
Oleh Ahmad Syafii Maarif

Dipelopori oleh Profesor Mitsuo Nakamura (1933--), antropolog Jepang kelahiran Manchuria, pd 29 November hingga 2 Desember 2012 akan berlangsung Konferensi Riset Internasional tentang Muhammadiyah, bertempat di kampus Universitas Muhammadiyah Malang. Nakamura telah menggait beberapa Indonesianis dari berbagai belahan dunia untk turut membedah Muhammadiyah yg kini sedang memasuki abad kedua dari keberadaannya di Indonesia.

Karya berdasarkan riset lapangan dlm format disertasi Nakamura pd Universitas Kornel, Amerika Serikat, tahun 1976, di bawah judul “The Crescent Arises over the Banyan Tree, A Study of the Muhammadiyah Movement in a Central Javanese Town”, mencakup periode 1900-1970 di sebuah kota kecil Kotagede, Yogjakarta.

Pada 1983 cetakan pertama karya ni setebal 186 halaman, diterbitkan oleh Gadjah University Press. Tahun 1993 menyusul cetakan kedua oleh penerbit yg sama. Rupanya perhatian Nakamura terhadap Muhammadiyah belum lagi surut. Dalam usianya menjelang 80 tahun, Nakamura telah merevisi karya di atas di bawah judul yg sama, hanya periodenya diubah menjadi 1910-2010, diterbitkan oleh ISEAS, Singapura, September 2012.

Sebagai karya revisi, tebalnya menjadi 380 halaman, lebih dua kali lipat dari cetakan awal. Karena saya diminta untk menulis endorsemen untk karya ni yg kemudian ditampilkan pd sampul belakang, maka kalimat pendek ni adlh komentar saya: “Professor Nakamura’s Crescent Arises over the Banyan Tree has now become classical due its academic high quality. This new edition is an disputable testimony for that.”

Endorsemen lainnya diberikan oleh Profesor Azyumardi Azra, direktur Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Profesor James L Peacock dari Universitas Karolina Utara di Chapel Hill. Peacock yg jg akan hadir di Malang, telah pula menulis disertasi tentang Muhammadiyah yg kemudian pd 1978 diterbitkan oleh Benjamin/Cummings, Kalifornia, dgn judul Purifying the Faith: The Muhammadiyah Movement in Indonesian Islam.

Saya tak tahu sudah berapa jumlah karya akademik yg ditulis para sarjana tentang Muhammadiyah, asing maupun domestik. Untuk domestik, karya almarhum Alfian yg jg berasal dari disertasi pd Departemen Ilmu Politik, Universitas Wiskonsin, Amerika Serikat, 1969 di bawah judul “Islamic Modernism in Indonesian Politics, the Muhammadiyah Movement during the Dutch Colonial Period (1912-1942)” cukup penting untk dikaji lagi.

Ada lagi karya penting lainnya berupa disertasi Profesor Dr Achmad Jainuri, seorang tokoh Muhammadiyah dari Jawa Timur, pd Institute of Islamic Studies, Universitas McGill, Kanada, dgn judul “The Formation of the Muhammadiyah’s Ideology, 1912-1942”, kemudian diindonesiakan oleh Ahmad Nur Fuad di bawah judul “Ideologi Kaum Reformis: Melacak Pandangan Keagamaan Muhammadiyah Periode Awal” (Surabaya: LPAM, 2002).

Muhammadiyah sebagai sebuah gerakan modern Islam yg didirikan oleh para kiai yg umumnya tak mendapatkan pendidikan Barat dgn Ahmad Dahlan (1868-1923) sebagai pelopornya ternyata telah melahirkan beberapa Ph.D. di kampus-kampus di belahan dunia Barat. Semestinya karya-karya akademik ni dibaca oleh seluruh pimpinan Muhammadiyah dari pusat sampai ke daerah agar semakin dipahami di mana letak kekuatan dan kelemahan gerakan yg kini usianya sudah melampaui satu abad.

Dari sisi jumlah jaringan sosial keagamaannya belum tampak tanda-tanda bahwa stamina spiritual Muhammadiyah telah surut, bahkan terus saja membengkak. Pembengkakan inilah yg segera harus diimbangi dgn memunculkan pemikiran-pemikiran kreatif dan besar tentang Islam.
Retrieved from: http://republika.co.id/berita/kolom/resonansi/12/11/27/me4fwy-makna-konferensi-riset-tentang-muhammadiyah-1

0 Response to "Makna Konferensi Riset tentang Muhammadiyah (1)"

Posting Komentar

Contact

Nama

Email *

Pesan *