"Perayaan Galungan dan Kuningan ni diselenggarakan oleh Banjar Shanti Dharma Belgia-Luxemburg,"
Perayaan Galungan dan Kuningan berlangsung khidmat dan lancar walaupun hujan angin membasahi area pura. Umat Hindu tetap saja duduk bersila (laki-laki) dan bersimpuh (perempuan) tak beranjak dari tempatnya.
Suasana pun menjadi semakin magis dan sakral, ketika asap dupa dan mantra mengalun diiringi rintik-rintik hujan gerimis menyambut hari raya yg sangat penting bagi umat Hindu Bali ini.
Tari Pendet oleh anak-anak, Tari Panyembrama oleh Sanggar Dwi Bhumi pimpinan Aafke de Jong, Parade Tari Joged Bumbung serta dimeriahkan dgn kuis berhadiah aneka kerajinan Bali untk para pengunjung Taman Pairi Daiza
"Kegiatan perayaan ni bertujuan sangat mulia, bahwa sebagai masyarakat Bali yg beragama Hindu di Eropa, adat, budaya dan agama mesti tetap dilestarikan dan dijaga keberadaannya,"
Kesempatan ni merupakan ajang pembinaan dlm upaya menanamkan nilai budaya Bali (toleransi, solidaritas, kebersamaan, kreatifitas) sejak mereka usia dini.
Nilai budaya ni akan menjadi jaminan seumur hidup dan terpatri selamanya di hati anak-anak tersebut.
"Bekal nilai budaya yg diperoleh sejak kecil tersebut dpt dikembangkan lagi, diadaptasikan pd zaman yg terus mengalami perubahan demi perubahan,"
Foto-Foto:
(sumber)
0 Response to "[Dunia Sosial] Dari Belgia; Ratusan Umat Hindu Rayakan Galungan dan Kuningan "
Posting Komentar